-->

Thursday, December 28, 2017

PARENTING SERIES : AWAL MULA DRAMA MENYUSUI

ini catatan tentang lika liku menyusui dan memberi asi untuk Namira selama 6 bulan. ada senang, dan banyaaaaaak dukanya. sebenarnya keinginan untuk sharing tentang drama menyusui Namira ini udah lamaaaa banget. tapi sayangnya setiap saya membuka laptop dan mulai mengingat-ngingat setiap detail proses menyusui tersebut, semangat saya akan hilang dan berakhir dengan bad mood dan sedih sepanjang hari. bagaimana tidak, disaat banyak ibu-ibu yang saat ini sedang kelelahan karena anaknya mau neneen melulu, pengen menyapih segera atau mengeluh kesakitan karena si bayi mulai gigit-gigit saat nenen, saya justru pernah ditahap mati matian sampe depresi karena Namira mendadak berhenti direct breastfeeding (and mama still miss that feeling, nam...) dan bahkan pernah sampai 2 hari tidak minum apapun hingga dehidrasi.

oke, baru satu paragraf dan udah banyak genangan air di mata.

sudah hampir 7 bulan usia Namira, tapi hanya 3 bulan pertama saya bisa menyusui secara langsung. drama nursing strike yang dilanjut bingung puting selama 4 bulan terakhir ini benar-benar menguras energi dan pikiran saya sebagai ibu baru. gimana tidak, diawal-awal kelahiran Namira saya mati-matian berusaha agar asi saya segera keluar. dari setetes demi setetes hingga akhirnya saya mengalami over supply yang malah menjadi awal mula bingung puting itu terjadi.

Thursday, August 31, 2017

PRODUCT REVEW: Menghemat Pengeluaran dengan AC Inverter dari Panasonic

enggak kerasa Namira sudah berusia 3 bulan. yang berarti sudah 3 bulan juga saya resmi menjadi ibu-ibu. ternyata menjadi seorang ibu rasanya nano-nano sekali ya. sleepless, eatless, stressfull, tapi semua kebayar setiap ngeliat perkembangan si anak (kemudian terharu....)  
semenjak menjadi ibu, banyak hal yang berubah dari diri saya. bukan hanya postur tubuh ya yang jadi ah sudahlah, tapi juga sikap dan pola pikir. saya menjadi lebih sensitif, perfeksionis dan bawel khususnya yang berhubungan dengan anak dan keluarga. saya selalu mencoba untuk memberikan yang terbaik untuk anak saya, namanya juga anak pertama kan? 




salah satu yang menjadi perhatian saya adalah kamar tidur. saya dan mas suami memang sangat suka menghabiskan waktu dikamar. kami bisa loh menghabiskan waktu seharian hanya dikamar, ngobrol, leyeh-leyeh, sambil nonton film kesukaan kami. makanya, kamar tidur harus menjadi tempat paling nyaman diantara ruangan lainnya. nah, karena Namira masih tidur dengan saya dan mas suami, otomatis kami harus menyesuikan kamar kami dengan kebutuhan Namira. 
Namira ini punya kulit yang sensitif, yaitu tidak bisa kepanasan.  oleh karena itu kami memutuskan untuk memasang AC dikamar untuk menjaga suhu kamar agar tetap sejuk dan nyaman untuk Namira. keputusan membeli AC dikamar ini cukup lama kami pertimbangkan. karena semenjak punya baby, kebutuhan semakin meningkat sehingga pengeluaran menjadi sangat membengkak. dari mulai kontrol rutin dokter, beli popok, sampai belanja-belanja perlengkapan bayi secara impulsif yang berlandaskan "ih gemes ya kalo namira pake". yang artinya, kalau saya tidak pintar-pintar memilih dan membeli barang, bisa tekor terus tiap bulan,duh

Wednesday, July 19, 2017

PREGNANCY POSTS (FINAL) : Hello Baby Namira

Memasuki bulan ramadhan taun ini terasa sangat spesial untuk saya dan mas suami. bukan hanya karena ini pertama kalinya kami menjalani bulan puasa sebagai suami istri, tapi juga karena kami sedang menanti kelahiran adik bayi yang diprediksi akan lahir dipertengahan bulan ramadhan. 14 Juni 2017 akan menjadi minggu ke 40 kehamilan saya yang juga merupakan hari prediksi kelahiran adik bayi. namun entah kenapa, saya sangat yakin adik bayi akan lahir di usia kandungan 38 minggu. saking yakinnya, saya belum packing perlengkapan yang akan saya bawa ke rumah sakit, kepedean ya hehehe. kepedean ini saya tularkan juga ke adik bayi melalui bisikan-bisikan saya setiap hari sambil elus-elus perut, 
"de, lahirnya nanti pas mama udah selesai packing ya. lahirnya pas 38 minggu dan langsung lahir ya tanpa induksi" 
kira-kira begitulah bisikan saya hampir setiap hari ke adik bayi. saya selalu menekankan setiap hal yang kami harapkan dalam proses persalinan nanti dalam setiap percakapan saya dengan adik bayi. dari mulai melahirkan normal tanpa sakit di 38 minggu, hingga lahir tanpa induksi. saya yakin, dengan sering berkomunikasi dengan adik bayi, insya allah adik bayi dengar dan akan membantu semua prosesnya. oiya, saya sangat takut dengan induksi. walau sudah ngobrol-ngobrol dengan teman dan baca-baca blog orang yang menjalani persalinan dengan induksi untuk menguatkan mental, saya belum juga mendapatkan keberanian kalau amit-amitnya harus diinduksi. saya sampai berpesan ke mas suami, kalau sampai saya harus induksi saya minta untuk di caesar saja (iya tau, saya mah cemen emang). 


dan akhirnya, minggu ke 38 itupun tiba.


Wednesday, May 24, 2017

PREGNANCY POSTS : YOGA COUPLE & PREPARE TO BE A BIRTH PARTNER

Alhamdulillah engga kerasa akhirnya usia kandungan saya sudah masuk 37 minggu. kalau sebelumnya keluhan-keluhan fisik mendominasi, sekarang saya lebih sering mengeluh tentang hal-hal yang bersifat psikis. setiap malam saya sering gelisah dan terbangun karen mimpi-mimpi absurd atau cuma karena "udah ga ngantuk" lagi. saya bisa bangun jam 3 pagi dan sama sekali tidak bisa tidur lagi sampe pagi. padahal paginya saya harus kerja kan, oh my......
kalau dari hasil baca-baca sih, tidur yang kurang nyenyak bisa diakibatkan oleh kegelisahan ibu hamil menjelang persalinan. aaand yap really agree with that.  memang benar akhir-akhir ini saya merasa cukup gelisah dengan kehamilan yang sudah hampir mencapai due date. dan ternyata kegelisahan saya ini menular sama mas suami loh hehehe.untuk mengurangi kegelisahan tersebut, saya dan mas suami selalu berusaha untuk lebih rajin lagi berkomunikasi, sekedar share apa yang menjadi kegelisahan saya dan mas suami, dan mencoba menenangkan satu sama lain. selain itu kami juga menyelingi aktivitas sehari-hari dengan olaraga bersama, seperti jalan pagi. tapi ko rasanya masih kurang ya? 
iya, pasti kurang dong. wong saya dan mas suami sama-sama gapunya pengalaman apapun tentang melahirkan. kombinasi saya yang panikan dan pengen semua well prepared, sedangkan suami yang suka skip sepertinya kurang tepat kalau harus menyambut persalinan dengan mendadak hehehe. kami masih sama-sama blank tentang bagaimana menyambut persalinan, apa yang harus kami persiapkan, dan bagaimana cara mengatasi sakit saat persalinan itu terjadi.
dari situlah saya dan mas suami mulai sibuk cari-cari informasi tentang proses persalinan, dan how to handle it. kami sadar bahwa melahirkan itu merupakan proses penting yang perlu dipersiapkan dengan matang dan butuh support luar biasa dari orang-orang terdekat. tapi kalau paham aja engga, gimana mau support kan?. oiya kami juga sering menonton vlog atau membaca blog tentang persalinan loh. niatnya sih biar berani menghadapi persalinan, tapi nyatanya? merembes mili.....
sedih terharu nontonnya hahaha dan saya tetep aja khawatir dengan proses persalinan.

daripada terus-terusan galau dan gelisah menghadapi persalinan, saya dan mas suami akhirnya memutuskan untuk "seneng-seneng" bareng lewat Yoga Couple dan  mengikuti workshop mengenai cara menjadi a good birth partner yang diadakan oleh RSB Harapan Keluarga. 

pertama kali liat flyernya di instagram, saya langsung bilang ke mas suami untuk mengikuti mini workshop tersebut. dan ternyata mas suami dengan senang hati mau ikutan, happyyyy...
oiya sebelumnya saya memang sudah rutin yoga dan beberapa kali melakukan yoga couple dirumah bersama mas suami. seru deh melihat mas suami yang kesusahan untuk melakukan gerakan-gerakan yoga. kebayang dong serunya kalau yoga bersama ibu-ibu dan bapak-bapak lainnya? 

Saturday, May 13, 2017

NGUPING THE HANAFIAH'S #1

lagi acara siraman 7 bulanan..

-----------------------------------
MC : yah, sekarang suaminya gendong istrinya ya
Mas suami : hah? hm.. gausah, berat.

FINE.

Wednesday, May 10, 2017

NYINYIRIN IBU HAMIL

teruntuk ibu-ibu, mba-mba, atau siapapun yang doyannya komenin ibu hamil..
-------------------------------------------------

sebagai salah satu ibu hamil, saya sering banget dapet sindiran/nyinyiran, kritik, komentar menjatuhkan, atau apapun yang membuat mood saya langsung drop seketika. mungkin dari sebagian yang berkomentar hanya asal ngomong, atau engga ada maksud nyinyir. tapi fyi, ibu hamil itu kadar sensitivitasnya sangat tinggi. 
diawal-awal kehamilan, saya sering badmood, kesel,ngambek sampe nangis tiba-tiba. mungkin mas suami udah hapal banget (sampe bosen) dan sudah memaklumi kelakuan saya yang tiba-tiba meledak-ledak kalau bercerita tentang sindiran apa saja yang saya dapatkan setiap hari. iya, salah satu cara saya meredakan kekesalan ya dengan bercerita. sesekali saya juga sharing dengan kaka perempuan saya yang sudah memiliki dua orang balita.  setelah berceritapun biasanya hati plong dan siap menghadapi sindiran lainnya.
berhubung saya adalah salah satu ibu hamil yang sering dinyinyirin dan udah tau persis rasanya dinyinyirin saat hamil, saya mau ngasih tau temen-temen semua yang punya teman hamil dan tanpa sengaja suka nyinyir, biar engga ada lagi korban-korban suami yang bingung nanggepin istrinya nangis tiba-tiba hehehe.

Tuesday, May 9, 2017

PREGNANCY POSTS : ORANGE MATERNITY & BABY SPA

Memasuki kehamilan 35 minggu, badan semakin sering ngilu. pinggang rasanya pegaal sekali, miring kanan ataupun kiri sama-sama salah hehe. belum lagi setiap malam selalu terbangun karena harus merubah posisi tidur agar pinggang tidak sakit dan perut aman tidak tertendang mas suami. efeknya, bangun tidur bukannya jadi lebih fresh, tapi lemes pusing pegal semua jadi satu, benar-benar ga enak deh. 
Kalau udah kaya gini, saya paling suka maksa mas suami buat mijet atau sebatas usap-usap bagian-tertentu yang terasa pegal. biasanya sih di kaki, punggung, dan (maaf) atas pantat. tapi ya namanya juga bukan ahli pijat ibu hamil, gabisa diandalkan hasilnya hahaha. mas suami sering takut salah pijat sehingga agak ragu-ragu dalam memijat yang hasilnya bikin nanggung, tetep pegal. Karena udah ga kuat banget sama pegalnya, akhirnya saya memutuskan untuk mencari tempat pijat khusus ibu hamil. 

kenapa harus khusus ibu hamil? 
dari yang saya baca-baca, ibu hamil cukup rentan terhadap tekanan seperti pijatan. ada beberapa bagian yang tidak boleh dipijat, atau malah ada bagian-bagian yang diutamakan untuk dipijat agar dapat megurangi sakit dan ngilu di badan. sebagai orang awan, saya manut-manut saja. kebetulan saya menemukan satu tempat spa khusus ibu hamil dan baby yang lumayan tidak begitu jauh dari rumah, yaitu Orange Maternity & Baby Spa. 
Tempat spa ini bergabung dengan Klinik Bersalin Harapan Keluarga. untuk melakukan spa kita harus melakukan booking minimal H-1. oiya, spa bisa dilakukan dirumah ataupun langsung di klinik. kalau saya sendiri memilih melakukan spa di klinik karena penasaran dengan ruangannya yang katanya unik dan sangat homy.  setelah booking H-1 melalui whatsapp chat, esoknya saya langsung ke klinik bersama suami. dan kesan pertama begitu sampe di klinik... 

"ko gersang sih"
"ko gini"

ya ya ya, saya dan suami emang paling jago soal judging hahaha. sebenarnya dari luar cukup meyakinkan sih, tapi begitu masuk... saya jujur agak kecewa. di lantai 1 yang isinya ada lobby, tempat spa bayi dan ruang praktek dokter terlihat kurang menarik. tidak ada kesan homy didalamnya. hanya ruangan-ruangan dengan cat putih dan tanpa hiasan interior apapun, persis seperti klinik pada umumnya. 
begitu masuk saya langsung menghampiri suster yang sedang bertugas hari itu, dan tidak lama saya diberi sebuah form yang berisikan riwayat sakit atau alergi sebagai inputan bagi pemijatnya nanti. setelah itu saya diminta duduk dikursi khusus disamping meja suster tersebut untuk dicuci kakinya. 
hmm, agak kaget juga nih awalnya. saya sempat berfikir kalau saya bakal dipijat di tempat tersebut. iya, cuma lorong yang dibatasi partisi begitu saja. eh ternyata setelah itu saya dibawa keruangan rawat inapnya yang dipakai sebagai ruangan spa juga. daaaan......


Wednesday, April 5, 2017

PREGNANCY POSTS : DOKTER KANDUNGAN DI BANDUNG



Berbicara tentang dokter kandungan, pasti setiap ibu pernah merasakan uji coba atau ganti-ganti dokter kandungan sampai akhirnya punya favoritenya masing-masing. saya sendiri sudah mencoba 5 dokter sampai akhirnya saya bisa menentukan akan rutin kontrol hingga melahirkan dengan siapa.
Pertama kali tahu bahwa saya hamil, saya kebetulan sedang berada di Jakarta dan berencana akan dinas keluar kota selama seminggu. karena panik takut tidak sempat kontrol, saya dan mas suami langsung saja menghubungi teman mas suami yang kebetulan seorang dokter kandungan, dan lokasi kliniknya tidak jauh dari rumah mertua.

karena sedikit kikuk jika diperiksa oleh temannya, mas suami meminta orangtua temannya saja yang memeriksa yang ternyata beliau sudah puluhan tahun jadi dokter kandungan. seperti dokter-dokter senior lainnya, beliau sangat irit berbicara, tapi tetap ramah ko. saya di USG di perut, dan hasil pemeriksaan menunjukan bahwa belum terlihat apa-apa sehingga saya diminta menunggu hingga 2 minggu lagi. saya hanya dibekali penguat kandungan  beberapa vitamin, dan perasaan tidak puas dengan hasil pemeriksaan karena bikin penasaran beneran hamil atau tidak. 

Monday, April 3, 2017

PREGNANCY POSTS : BELANJA KEPERLUAN BAYI




Salah satu hal penting menjelang kelahiran adalah mempersiapkan segala kebutuhan calon bayi. sebagai new mom to be, saya sangat exited dan menunggu-nunggu waktu belanja yang kata orangtua baru boleh dilakukan setelah usia kandungan tujuh bulan (glek, lama juga ya). saya yang orangnya emang lebih suka well prepared dibandingkan dadakan, sudah jauh-jauh hari googling sana sini mencari tau list belanja apa saja yang diperlukan untuk bayi yang baru lahir. saya juga banyak konsultasi dengan kaka perempuan saya yang sudah berpengalaman melahirkan dua orang anak.  
Setiap hari saya  mulai menandai barang-barang apa saja yang saya mau beli, ditoko mana, berapa jumlahnya. bolak balik liat instagram atau web yang menjual perlengkapan bayi sudah jadi rutinitas saya saat ini, gemees.. 

Wednesday, March 29, 2017

PREGNANCY POSTS : PRENATAL YOGA

Ada satu hal yang paling saya takuti ketika saya tau positif hamil, sakit pinggang. sebagai pengidap HNP sejak 3 tahun lalu, saya sangat sensitif dan rentan terhadap beban berat. saya bahkan sampai mengganti laptop, sepatu, dan kasur untuk meminimalisir sakit pinggang. selain itu, saya juga rutin menjalani akupuntur 1-2 minggu sekali,  tergantung kondisi tubuh saat itu. Setelah tau hamil, otomatis kegiatan rutin akupuntur sayapun terpaksa dihentikan karena dikhawatirkan akan mengganggu perkembangan adek bayi (fyi, selain ditusuk-tusuk jarum, terapinya juga termasuk menguatkan organ tubuh dengan cara dipaparkan uap panas dibagian-bagian tubuh yang ditusuk jarum). dan ternyata kekhawatiran sayapun terbukti. memasuki usia kehamilan 3 bulan, badan saya mulai pegal-pegal dan backpain pun ga malu-malu lagi datang bahkan ga lepas-lepas. 

mulai panik dan khawatir kondisi tubuh yang bakal makin jompo selama hamil, saya langsung cari-cari informasi tentang senam hamil dan manfaatnya. dari beberapa jenis senam hamil yang ada, saya memilih untuk mengikuti prenatal yoga. 

Tuesday, March 14, 2017

PREGNANCY POSTS :USG 4D di FETOMATERNAL


Menginjak usia kandungan tujuh bulan, saya sering mendapatkan pertanyaan menarik dan ajaib dari teman-teman, dari mulai "cewek atau cowok nih?" sampai dengan "mirip siapa anaknya?"
lah kan belum lahir buibu....

oh ternyata yang teman-teman saya maksud adalah hasil USG 4D yang katanya bisa menunjukan wajah calon bayi. kalau saya amati, hampir semua teman-teman saya memang melakukan pengujian ini dengan alasan pengen liat muka bayinya. ga bisa dipungkiri ternyata USG 4D ini bisa jadi "hiburan" buat ibu dan bapaknya yang gasabar menunggu calon buah hatinya hehehe.

Monday, March 13, 2017

PREGNANCY POSTS - SKIN PROBLEMS & SKINCARE UNTUK IBU HAMIL

Hello everyone!
Selama 4 bulan hamil, selain perubahan pada pola makan and stuffs (akan saya bahas di postingan selanjutnya) yang paling terasa berubah adalah kondisi kulit saya. Sebelum hamil, jenis kulit saya memang normal to oily di bagian t-zone untuk wajah, dan sangat jarang sekali jerawatan ataupun beruntusan. sedangkan untuk badan cenderung normal. 
Tapi semenjak hamil, kondisi wajah saja sudah cukup membuat shock teraphy. di area pipi sampai dagu, kulit saya cenderung normal to dry. lumayan banyak dry patches khususnya dibagian smile lines dan di cuping hidung. Tapi, kondisi ini berkebalikan dengan kondisi dahi saya.  kandungan minyak di bagian dahi jadi terlalu berlebihan. alhasil tiba-tiba saya dan suami dikagetkan dengan dahi saya yang penuh beruntusan dan mulai bermunculan jerawat. Iya, suami saya juga kaget karena selama 3 tahun bareng, baru kali ini liat saya jerawatan. Mati satu tumbuh seribu ibaratnya, sekali ilang yang antri sudah ada hehehe.

My Pregnancy - Safe Skincare Routine 

Monday, March 6, 2017

PREGNANCY POSTS : Beberapa Hal yang Dialami Selama 6 Bulan Kehamilan


26 Weeks -  Memasukin minggu-minggu  terakhir di trismester kedua ini , banyak hal dalam diri saya yang mulai terasa berubah. berikut beberapa hal yang saya rasakan di trismester kedua ini:


Monday, February 27, 2017

TRAVELLOG: CHARA HOTEL BANDUNG

Sudah 5 bulan saya menikah dan resmi sebagai orang Bandung (walau KTP masih Purwakarta), tapi ternyata banyak tempat baru dan menarik di Bandung yang justru tidak pernah saya dan suami kunjungi. setiap hari kami selalu disibukan dengan pekerjaan masing-masing, dan saat weekend? waktunya berkunjung ke rumah orangtua, atau malas-malasan saja dirumah. Bahkan untuk sekedar ke mall saja kami sudah sangat jarang saking malesnya. sampai akhirnya sebulan belakangan ini suami saya rajin banget googling hotel-hotel gemes di kota Bandung, katanya sih mau refreshing biar ibu hamil seneng. 

Memang selama hamil saya dan suami sangat membatasi aktivitas jalan-jalan.  padahal saat masih pacaran, hampir semua film di bioskop kami tonton. bahkan ada saatnya kami sampe bingung mau nonton film apa karena semua udah kami tonton. Tapi semenjak menikah dan hamil, leyeh-leyeh dan tidur cepat selalu menjadi pilihan pertama. Maklum, ibu hamil bawaannya ngantuuk terus hehehe. 

Setelah searching sana-sini dan mencocokan dengan jadwal kami, akhirnya kami memutuskan untuk menginap di salah satu hotel yang berkonsep container, yaitu Chara Hotel. awalnya saya engga tertarik dengan pilihan mas suami karena hotelnya terlalu dekat dengan kantor dan rumah kami. tapi ternyata setelah saya googling dan melihat-lihat review orang di internet, saya langsung semangat dan gerak cepat booking hotelnya.

Chara Hotel merupakan hotel yang memanfaatkan container sebagai konsep desain interior dan konstruksinya. Hotel ini dibangun disebuah bangunan tiga lantai yang berfungsi sebagai familly & baby spa, yaitu Amaia. Lokasinya sangat strategis, yaitu di pertigaan antara Jl Burangrang dan jalan Gatot Subroto. Bagi yang sudah sering main atau tinggal di Bandung, pasti sudah tau kalau Jl Burangrang adalah pusat jajanan dan makanan. Sedangkan di Jl Gatot Subroto, terdapat salah satu mall besar di Kota Bandung, yaitu Trans Studio Mall, asik kan?.



Friday, February 3, 2017

PREGNANCY POSTS: 3 Bulan yang Menakjubkan

05 Desember 2016
Hasil USG 14 weeks 

Bisa dibilang kehamilan pertama saya kali ini mengalami masa hamil kebo di trismester pertama. Alhamdulillah, saya tidak pernah mengalami jackpot atau pingsan selama 3 bulan pertama kehamilan saya ini. Di minggu ke empat sampai dengan minggu keenam, saya cuma lebih mudah lelah. yang biasanya bisa keliling mall berjam-jam sekarang hanya 15 menit gemeteran. Setiap pulang kerjapun ga jarang saya langsung ketiduran Tapi selain itu saya merasa sangat sehat, bahkan sempet ragu ini hamil atau engga saking sehatnya. Perubahan yang paling terasa mungkin hanya diperubahan kondisi kulit wajah. Biasanya saya paling jarang jerawatan, dan hanya muncul jerawat (itupun satu) saat menjelang menstruasi. Namun, diminggu-minggu awal kehamilan ini kulit saya menjadi sangat oily tapi kering di beberapa bagian. Jerawatpun mulai bermunculan, mati satu tumbuh seribu. ditambah lagi dengan jidat yang mendadak beruntusan.

Masuk minggu ke enam sampai kedelapan, sayapun jadi gampang terkena radang dan sakit kepala seperti mau flu. makan jorok dikit langsung gatel tenggorokan, dingin dikit langsung menggigil dan sakit kepala. Ditambah lagi mual-mual yang semakin sering muncul, yaitu dipagi hari dan di jam-jam babynya kelaparan hehehe. Walaupun bete karena badan ko lemah banget rasanya, tapi alhamdulillah, masih bisa merasakan menjadi seorang ibu hamil, Tinggal sering-sering saja mengingat nikmat-Nya biar happy terus hehehe.

Namun ternyata, kebahagian hamil kebo ini berkurang diminggu kedelapan sampai minggu ke 12. Mungkin Allah saking sayangnya sama saya, pengen bikin hamil yang berkesan biar ga monoton kali ya. Yang tadinya saya bisa makan 2 porsi makanan, sekarang makan setengah porsipun perut saya sudah penuh. bahkan sering kali saya merasa perut saya sakit dan ga enak seharian karena terlalu banyak makan. ditambah lagi saya bisa muntah 4 kali sehari. Alhamdulillah, nikmat banget... 
pinggang pun mulai sakit. Berhubung saya punya riwayat backpain, awalnya saya cuek saja. tapi lama-lama ko sakitnya ganggu ya. dimulai dari pinggang yang ngilu serasa mau lepas, gabisa memutar pinggang ke kiri dan kanan, sampai akhirnya nyerah minta tolong suami pijitin saking sakitnya.  

Thursday, January 26, 2017

TRAVELLOG: Hello Bangkok ! : PART I

Waktu kuliah dan lagi gandrung-gandrungnya sama film Thailand, saya pernah pengen banget ke Bangkok. Tapi sayangnya karena terbentur waktu kuliah - yang waktu itu kebetulan saya sebagai mahasiswa transfer jurusan dilanjut program fast track-, ditambah kesibukan ini itu dan jadwal yg gapernah sesuai, alhamdulillah kepengen saya ga  pernah tercapai sampe lulus dan sampe akhirnya saya udah ga pernah nonton film Thailand lagi, hehehe. 
Lalu tiba-tiba di tahun 2016, saya mendapatkan kesempatan 2 kali ke Bangkok dalam setahun dengan tema in a rush trip. Walaupun masing-masing hanya 2 hari perjalanan, tapi nikmat mana lagi yang kau dustakan? 
------------------

Perjalanan saya ke Bangkok  bukan murni jalan-jalan dan keduanya adalah perjalanan yang tidak disengaja. Tahun lalu, entah gimana caranya saya berhasil mendapatkan kontrak kerja dengan salah satu brand shampoo, yaitu Dove. lucky me, ternyata casting yang saya lakukan itu berasal dari salah satu Interntional advertising agency diluar Indonesia yang artinya proses video dan photoshootnya tidak akan dilakukan didalam negeri, tapi di Thailand.  For the first time, saya dapat kesempatan bekerja dengan tim dari berbagai negara. Untuk photoshooting, proses dilakukan oleh tim dari Bangkok dengan talent dari Indonesia, Vietman, India, dan Filipina. Sedangkan untuk video shooting diproduseri oleh tim dari LA yang bekerja sama dengan tim dari Bangkok dengan talent dari Indonesia, Vietnam, dan Filipina. oiya, sayang sekali untuk foto-foto proses photo & video shootingnya tidak bisa saya posting dengan alasan rahasia perusahaan hehehe. 

The Team